Kota Metro – detikkini.id
Terkait kabar penarikan kepada pedagang takjil yang beraktivitas di Bazar Kuliner Ramadhan 1445H, yang terletak di Lantai 2 Pasar Candrawasih, Ketua DPRD memghimbau para pedagang harus di dukung bukan di bebani.
Ketua DPRD Kota Metro, Tondi MG Nasution, pada (15/3), menegaskan bahwa pihaknya merasa sangat keberatan jika sampai ada pungutan sejumlah uang, kepada para pedagang takjil kuliner ramadhan, di Pasar Cendrawasih.
Kebijakan Pemerintah, yang memindahkan lokasi para pedagang takjil kuliner ramadhan, dari Samber Park (Lapangan Samber) ke Pasar Cendrawasih Kota Metro, harusnya justru didukung dengan berbagai kemudahan
“Adanya informasi tentang pungutan ini, dikhawatirkan justru akan menambah beban para pedagang, karena saya mendengar sejak dipindahkan ke lantai 2 Pasar Cendrawasih, omset para pedagang takjil kuliner ramadhan, menurun drastis, jika dibandingkan saat berjualan di Lapangan Samber,” terangnya.
Oleh karena itu, dirinya mengharapkan Pemerintah Kota Metro, melalui Instansi terkait, segera meluruskan informasi tentang adanya dugaan pungutan bagi para pedagang takjil kuliner ramadhan, di Pasar Cendrawasih.
Pemerintah dan jajarannya, justru perlu mengambil langkah atau kebijakan, untuk turut berperan serta meramaikan aktifitas jual-beli, sebagai upaya mendongkrak omset marketing, pada bazar kuliner ramadhan, di lantai 2 Pasar Cendrawasih Kota Metro.
Tondi mengajak semua pihak, agar ikut mendukung keberadaan pasar-pasar kuliner takjil ramadhan, termasuk yang ada di Pasar Cendrawasih, sebagai salah satu roda penggerak perekonomian warga masyarakat di Kota Metro.
“Mari kita dukung keberadaan pasar kuliner takjil ramadhan ini, sebagai salah satu roda penggerak peningkatan perekonomian warga masyarakat, diwilayah Kota Metro,” tambah Tondi MG Nasution. (Adv)
